Mitrapolitika.com, Kota Tangerang – Turnamen sepak bola memperebutkan piala SRD Cup-1 digelar. Turnamen yang didukung oleh Maulana Hasanudin (MAHA) ini, dibuka langsung oleh Sachrudin, di Stadion Mini Cipondoh, Sabtu (24/12/23).
Piala SRD Cup-1 diselenggarakan sebagai ajang silahturahmi, sekaligus untuk menjunjung tinggi nilai sportfitas dalam kegiatan olahraga. Adapun persyaratan untuk para pemain diharuskan berusia 50 sampai 60 tahun.
Dalam arahannya, Sacrudin mengatakan, di gelarnya turnamen ini agar para mantan pemain sepak bola terbaik yang ada dapat menunjukkan semangatnya. Semangat dalam sportifitas olahraga, khususnya ajang kompetisi sepak bola di Kota Tangerang.
Dalam pertandingan olahraga sepak bola, Sachrudin meminta agar menjunjung tinggi sportifitas. Dalam hal ini Turnamen SRD Cup-1.
“Jangan sampai terjadi kekerasan terhadap para pemain atau penonton di area lapangan,” ujar Ketua DPD Golkar Kota Tangerang ini.
Ia juga mengapresiasi penyelenggara turnamen SRD Cup-1 yang telah mempersiapkan dari jauh hari, sehingga turnamen sepak bola berjalan dengan lancar dan sukses.
“Oleh karenanya saya berpesan agar para mantan pemain sepak bola nasional untuk selalu memberikan semangatnya, agar para regenerasi mendatang dapat mengikuti jejak yang baik dan membanggakan,” singkatnya.
Ketua Panitia Penyelenggara SRD cup 1, Kamaludin, menjelaskan, digelarnya SRD Cup-1 ini untuk memberikan apresiasi kepada Sachrudin.
“SRD Cup ini diadakan dalam rangka memberikan apresiasi terhadap wakil wali kota sekaligus ketua partai DPD Golkar Kota Tangerang, yang mana untuk tahun 2024 mendatang menjadi salah satu calon dalam pemilihan kepala daerah,” ungkapnya.
Piala SRD Cup-1 merupakan inisiasi dari nama Sacrudin. Turnamen ini untuk pertama kalinya digelar dan diikuti sebanyak 12 tim sepak bola.
Subur salah satu pemain eks Suratin Persita tahun 1988 dari Ciputat, Kota Tangerang Selatan, mengatakan, turnamen ini juga merupakan ajang reuni para pemain waktu usia muda.
“Ini kita reunian pemain-pemain eks Persita Suratin tahun 1988 waktu usia kami 17 tahun, jadi dari tahun 1988 sampai dengan 2023 baru ketemu lagi nih,” ungkapnya.
Menurutnya, kompetisi sepak bola ini sangat bagus. Subur mengapresiasi Sacrudin atas kepeduliannya terhadap olahraga sepak bola yang ada di Tangerang. “Sehingga kita bisa berkumpul semua, baik dari kabupaten, Tangsel, dan Tangkot,” ujarnya.
“Mudah-mudahan beliau (Sachrudin) selaku pembina selalu sehat dan sukses pastinya. Kita tetap bersilahturahmi di sepak bola, khususnya dengan Bang Maulana sebagai ketua Suratin Persita tahun 1988,” tambahnya.
Subur berharap regenerasi sepak bola dapat terus berlanjut dan berkembang, sehingga membawa nama baik ornas suratin di Tangerang Raya.
