Mitrapolitika.com, Kota Tangerang – Program revitalisasi gedung Pasar Anyar oleh Pemerintah Kota Tangerang mendapat respon positif dari banyak kalangan. Dukungan agar revitalisasi gedung Pasar Anyar yang berada di Jalan Jendral Ahmad Yani ini agar secepatnya terlaksana, salah satunya datang dari Ketua MUI Kota Tangerang, KH. Baijuri Khotib.
Menurut KH. Baijuri, gedung Pasar Anyar yang telah berdiri lebih dari 20 tahun ini, terlihat sudah tidak layak dan memang sudah waktunya untuk direhab. Apalagi anggarannya sudah ditanggung oleh pemerintah pusat, sehingga tidak terlalu mempengaruhi pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tangerang.
“Bagus dong jadi tidak merusak anggaran kota, jadi ini luar biasa. Yang harus kita tangkap adalah niatan pemerintah pusat membangun Pasar Anyar ayar lebih layak, lebih baik, lebih bagus,” ucapnya kepada wartawan, pada Selasa (12/12/23).
Lanjut KH. Baijuri mengingatkan, bahwa revitalisasi ini dapat terlaksana bila gedungnya sudah kosong, untuk itu harus segera direlokasi bagi pedagang yang masih ada ke lokasi sementara yang sudah disediakan Pemkot Tangerang.
Terkait jika belum ada kesepakatan, KH. Baijuri menyarankan agar semua pihak dapat duduk bersama, musyawarah secara kekeluargaan agar tercapai kesepakatan yang diinginkan.
“Kalau dibicarakan dengan kekeluargaan dan baik-baik sambil ngopi, jangan banyak kepentingan. Kepentingan dalam artian masuk ke proyeknya, dan itu yang bikin ribet sudah,” kata KH. Baijuri.
“Pedagang itu ada dua, yaitu pedagang cari kekayaan dan pedagang cari makan. Nah, pedagang yang mencari makan inilah yang harus mendapatkan perhatian serius dari pihak PD pasar,” tambahnya.
Respon positif juga datang Ketua KNPI Kota Tangerang, Yudhistira. Ia mengatakan, bila memang ada program pemerintah pusat untuk merevitalisasi gedung Pasar Anyar, menurutnya semua pihak harus mendukung. Baik itu Pemkot Tangerang, pedagang, dan seluruh stakeholder terkait.
“Karena Pasar Anyar adalah ikon historis, ikon sosial ekonomi masyarakat Kota Tangerang sejak awal Kota Tangerang berdiri,” jelasnya, saat dihubungi via telpon seluler.
Menurutnya, tidak ada alasan apapun selain mendukung revitalisasi. Karena semuanya demi menjadikan Pasar Anyar menjadi lebih baik lagi.
“Jadi setelah mengatur dan memperbaiki bangunannya, diharap tumbuh motivasi dan geliat keinginan pula untuk memperbaiki tata kelola dan sistem perdagangan di wilayah Pasar Anyar. Baik para pemangku kebijakan, pedagang, dan para pelaku lainnya, sehingga pasar tradisional bisa hadir dengan lebih profesional,” kata Yudhistira.
“Dan meningkatkan minat beli masyarakat Kota Tangerang untuk kembali ke pasar tradisional sebagai arus utama pusat berbelanja bagi masyarakat,” pungkasnya.